Tokenomy : Review ICO

Sebelum membaca lebih jauh perlu dicatat terlebih dahulu bahwa tulisan ini bukanlah paid review, job review ataupun advertorial. Tulisan mengenai Tokenomy ini adalah tentang startup Indonesia yang melakukan fund raising melalui mekanisme ICO (initial coin offering). Berhubung ICO adalah suatu hal baru dan masyrakat pada umumnya tidak memahami apa itu ICO, bisnis apa yang bisa di -ICO-kan, bagamana peraturannya, maka tulisan pada blog ini berusaha menjelaskan tentang Tokenomy sebagai startup blockchain dari Indonesia yang mencari pendanaan melalui mekanisme ICO.

Bila pada IPO (initial public offering) perusahaan menerbitkan saham perdana yang dijual kepada masyarakat umum, maka perusahaan yang melakukan ICO menerbitkan Token untuk dijual kepada masyarakat. Bila IPO diatur dengan ketat oleh peraturan/hukum oleh regulasi, maka ICO tidak diatur oleh badan ataupun regulasi. Bagaimana mungkin orang bisa percaya dengan perusahaan yang meminta pendanaan melalui public tanpa ada badan yang mengawasi ?. Entahlah saya sebenarnya juga tidak tahu, bila kita lihat diwebsite https://www.icoalert.com/ dan http://icocountdown.com/ , hampir setiap hari ada 2–3 startup yang melakukan ICO, beberapa sukses besar menghimpun dana, beberapa tidak berhasil. Catatan rekor ROI (return on investment) dari Token (dari 1000 persen sampai 400,000 persen) yang dibeli oleh investor bisa dilihat disini https://icostats.com/roi-since-ico . Rekor perolehan funding tertinggi selama tahun 2017 dapat dibaca disini http://uk.businessinsider.com/the-10-biggest-ico-fundraises-of-2017-2017-12/?IR=T

Page 1 of 4 | Next page